BLANGPIDIE-Jumlah pemilih pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) secara resmi bertambah yakni 101.653 jiwa. Sebelumnya Komisi Independen Pemilihan (KIP) Abdya telah menetapkan daftar pemilih tetap (DPT) untuk DPRK, DPRA dan DPD serta Pilpres sebanyak 97.681 jiwa.
Ketua Abdya, Sanusi kepada wartawan mengatakan, penambahan DPT itu dilakukan setelah penyempurnaan kembali. Dengan rincian Kecamatan Babahrot 13.552 pemilih, Kuala Batee 14.779 pemilih, Jeumpa 7.683 pemilih, Susoh 16.471 pemilih, Blangpidie 15.085 pemilih, Setia 6.071 pemilih, Tangan-Tangan 9.638 pemilih, Manggeng 10.548 pemilih dan Lembah Sabil 7.826 pemilih.
Perubahan tersebut telah ditetapkan melalui pleno yang dihadiri seluruh komisioner KIP, Paswaslih, PPK termasuk unsur terkait lainnya serta tertuang dalam berita acara KIP Abdya nomor : 81/PP.05.1-BA/1112/KIP-Kab/XII/2018.
“Saat ini DPT Abdya 101.653 dan jumlah ini telah ditetapkan melalui pleno. Berarti ada penambahan pemilih yang dimasukan dalam DPT sebanyak 3.972,” terangnya.
Penetapan DPT ini telah sesuai dengan instruksi KPU RI yang dilakukan dengan aplikasi Sidalih, bukan manual serta menidaklanjuti surat dari Panwaslih Abdya nomor 227/K.AC-02/XI/2018 tentang penyempurnaan DPT selama 30 hari. Upaya ini juga sebagai bentuk transparansi, akuntabilitas dan bisa dikontrol tidak hanya oleh KPU namun oleh partai politik dan pihak-pihak yang berkepentingan lainnya.
Pemilu serentak yang dilaksanakan pada 2019 mendatang, diisyaratkan oleh KPU untuk melakukan penetapan DPT harus menggunakan aplikasi Sistem Data Informasi Pemilih (Sidalih) yang didukung dengan proses lain seperti pendataan langsung ke masyarakat, gerakan melindungi hak pilih (GMHP) serta upaya singkronisasi data dengan data pendukung lainnya.
“Kita semua berharap, pasca dilakukan pleno penetapan DPT Abdya, proses tahapan selanjutnya tetap berjalan lancar, sehingga melahirkan pesta demokrasi yang berkualitas serta memperoleh pemimpin yang amanah. Oleh karena itu dukungan penuh dari seluruh lapisan masyarakat sangat dibutuhkan,” pungkasnya. (ag)
