BLANGPIDIE-Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten (BPBK) Aceh Barat Daya (Abdya) menghimbau warga setempat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya banjir luapan yang kemungkinan terjadi kapan saja. Sebab, dalam sepekan terakhir, kabupaten dengan 152 desa itu kerap diguyur hujan dengan intensitas rendah, sedang dan tinggi.
Kepala BPBK Abdya, Amiruddin kepada wartawan Senin (21/1/2019) menyebutkan saat ini wilayah Abdya dan sekitarnya kerap diguyur hujan lebat. Terlebih, intensitas hujan yang melanda wilayah Abdya dan sekitar bisa memicu terjadinya banjir luapan dari sejumlah daerah aliran sungai (DAS).
Seperti hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur Abdya pada penghujung tahun 2018 lalu yang dimulai dari siang hingga sore hari, mengakibatkan beberapa titik di wilayah setempat dilanda banjir luapan.
Secara umum, sejumlah kecamatan dalam kabupaten setempat memang kerap dilanda banjir luapan, apalagi desa yang diekat dengan DAS. Selain intensitas hujan yang tinggi, pemicu banjir juga disebabkan oleh banyaknya sampah serta sedimen yang menumpuk di dasar sungai. Sehingga menyebabkan sungai semakin dangkal dan tidak mampu menampung debit air saat musim hujan.
Akan hal itu, seluruh warga Abdya diharapkan untuk tetap waspada dengan kondisi cuaca seperti ini. Terkait kondisi itu, pihaknya terus melakukan patroli ke sejumlah wilayah dalam sembilan kecamatan dalam Kabupaten Abdya yang dianggap rawan terjadi banjir luapan.
Pihaknya jauh-jauh hari telah menyiapkan tim reaksi cepat yang disebar di sembilan kecamatan dalam kabupaten setempat, guna dapat menginformasikan kepada posko induk BPBK Abdya jika sewaktu-waktu terjadi banjir luapan ataupun bencana alam lainnya. Tim dimaksud akan terus memantau setiap titik-titik yang memang dianggap sebagai kawasan rawan bencana, sehingga upaya evakuasi dan penanggulangan dapat secepat mungkin dilakukan.(ag)
