SINGKIL – Pemerintah Aceh melalui Dinas Pendidikan Aceh terus berupaya agar seluruh sekolah di Aceh dapat melaksanakan 100 persen Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), termasuk untuk daerah kepulauan.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Syaridin, S.Pd, M.Pd, disela-sela mendampingi kunjungan kerja Pelaksana Tugas Gubernur Aceh, Ir, H. Nova Iriansyah, MT, ke pantai Barat Selatan-Aceh yang meliputi Aceh Barat Daya (Abdya), Subulussalam dan Singkil), 4-7 Maret 2019.
“InsyaAllah Provinsi Aceh siap melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), termasuk di daerah kepulauan seperti di Pulau Banyak, Kabupaten Aceh Singkil,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Syaridin, S.Pd, M.Pd, Kamis (07/03/2019), di Singkil.
Ia menyebutkan, ada sebanyak 23 peserta didik di SMA Negeri 1 Pulau Banyak Barat yang akan mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada 1, 2, 4 dan 8 April 2019 nanti.
“Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) yang akan berlangsung di SMAN 1 Pulau Banyak Barat ini yang perdana dilaksanakan. Menariknya, di sekolah tersebut juga akan difasilitasi UNBK bagi peserta didik SMPN 2 Pulau Banyak,” ujarnya menyebutkan.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan Aceh ini, kepastian dilaksanakannya UNBK di SMAN 1 Pulau Banyak Barat itu setelah pihak sekolah meminjamkan server dari SMAN 1 Singkil Utara.
“Untuk itu, sambil mendampingi Bapak Plt Gubernur Aceh, Ir. H. Nova Iriansyah, MT melakukan kunjungan kerja ke Pulau Banyak, Aceh Singkil, saya menyempatkan diri untuk mengecek langsung hal tersebut,” tutur Kadisdik Aceh.
Selain SMAN 1 Pulau Banyak Barat, kata Kadisdik Aceh, Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) juga akan dilaksanakan oleh SMAN 1 Pulau Banyak, dengan jumlah peserta 36 orang.
“Nah, di SMAN 1 Pulau Banyak juga akan digelar UNBK bagi peserta didik SMPN 1 Pulau Banyak. Ini perlu kita apresiasi bersama-sama, sehingga dapat sukses dalam pelaksanaannya dan mendapatkan hasil yang berkualitas,” katanya.
Ia menyatakan, secara keseluruhan bahwa peserta Ujian Nasional (UN) dan UASBN jenjang SD/MI, SDLB, SMP/MTs, SMPLB, SMA/SMK/MA, SMALB hingga Paket A, Paket B dan Paket C di provinsi pada Tahun 2019 ini mencapai 272.039 orang.
“Dinas Pendidikan Aceh sebagai institusi pemerintah yang menangani pendidikan dan bertanggungjawab terhadap pendidikan secara berkesinambungan,” katanya.
Masih kata Kadisdik Aceh, saat ini pihaknya telah melaksanakan berbagai kegiatan dalam rangka persiapan pelaksanaan Ujian Nasional Tahun 2019. Hal ini sebagai wujud menyahuti program kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bahwa tahun ini diharapkan seluruh sekolah Indonesia harus melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
Itu sebabnya, kata Kadisdik, Dinas Pendidikan Aceh memastikan bahwa seluruh satauan pendidikan di Aceh melaksanakan UNBK. Karenanya pihaknya saat ini sedang terus mempersiapkan berbagai hal.
Ia menyebutkan, berbagai hal tersebut seperti, pendataan yang saat ini sudah mencapai 99%, meliputi, pendataan sekolah penyelenggara dan sekolah peserta UN tahun 2019, kurikulum, akreditasi, siswa peserta UN, Agama hingga mapel pilihan.
Selain itu juga melengkapi sarana dan prasarana pendukung UNBK, melatih tenaga proktor dan teknisi sudah dilaksanakan pada tanggal 19-22 November 2018 lalu, melaksanakan simulasi UN/USBN, koordinasi dengan PLN dan Telkom untuk mendukung pelaksanaan UN/USBN, bimtek guru mata pelajaran yang akan di UASBN-kan.
“Guna mensukseskan agenda tahunan ini, kita juga telah melaksanakan Sosialisasi Ujian Nasional Tahun Pelajaran 2018/2019. Hal ini dilakukan bertujuan untuk tersampaikannya informasi pelaksanaan UNBK Tahun 2019 agar UNBK dapat terlaksana dengan sukses,” katanya lagi.
Kadisdik Aceh juga menyampaikan ada beberapa hal yang harus sukses pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) Tahun 2019 yaitu, sukses pelaksanaannya yang meliputi terlaksananya UN dengan baik dan kredibilitasnya meningkat, sukses hasilnya.
“Perolehan nilai harus mencapai standar yang diharapkan. Suksesnya UNBK di Aceh tahun ini sangat tergantung kepada semua pihak. Oleh karena itu, saya mengajak secara bersama-sama memberikan kontribusi demi terlaksananya Ujian Nasional yang sukses dan berkualitas,” katanya lagi. (red)