CALANG – Pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Aceh Jaya Priode 2019-2022, dilantik di aula Setdakab Aceh Jaya, Kamis, (27/6/2019). Para Pengurus IDI yang diketuai oleh dr. Baihaqi itu, diantik oleh Ketua IDI Aceh, Dr. dr. Safrizal Rahman, M.Kes, Sp. OT.
Pelantikan ini, dihadiri oleh Bupati Aceh Jaya Drs. H. T. Irfan, TB.
Dalam kesempatan itu, Bupati Irfan, TB, beharap kepada pengurs IDI Cabang Aceh Jaya yang baru, agar dapat bersinergitas dengan pemerintah daerah dalam hal ini dinas terkait, guna meminimalisir permaslahan kesehatan yang ada dikabupaten Aceh Jaya.
Lebih lanjut Irfan TB juga mengatakan, IDI merupakan organisasi profesi tidak hanya hanya mitra pemerintah daerah saja, akan tetapi berbagai hal irformasi permasalahan kesehatan dilapangan.
“Dapat disampaikan kepada kami, yang nantinya dapat kita lakukan penaganan bersama dengan dinas terkait dalam upaya merealisakan visi misi kami dalam peningkatan dan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Aceh Jaya yang lebih baik,” harap Irfan TB.
Dikatakannya, IDI Cabang Aceh Jaya tidak hanya mitra kerja pemerintah semata, karena IDI sebagai organisasi profesi. Namun segala permasalahan kesehatan di tingkat Goong maupun kecamatan, Bupati berharap IDI dapat menyampaikan kepada pemerintah.
“Jadi berbagai hal bisa disampaikan kepada kami, karna bapak ibu kiprahnya dilapangan. Jadi apa saja permaslahan yang ada informasi baik di gampong dan kecamatan dapat disampaiakn kepada kami. Inilah fungsi Organisasi IDI yang ada di daerah sebenarnya, sehingga sinergitas dan kebersamaan kita semua dapat memberikan untuk kemajukan Kabupaten Aceh Jaya,” kata Irfan TB.
Dalam rangkaian acara tersebut juga dilakukan Symposium setelah pelantikan pengurs IDI Cabang Aceh Jaya, antara laian berkenaan dengan Kegawatdaruratan dalam bidang Ilmu Penyakit Dalam, Kegawatdaruratan dalam bidang Ilmu Kesehatan Anak, Kegawatdaruratan dalam bidang Obstetri & Ginekologi, Kegawatdaruratan dalam bidang Ilmu Bedah, dan Revitalisasi Peran Dokter dalam Ilmu Gizi.
Narasumber dalam simposium ini disi oleh nara sumber, antara lain dr. Siti Habsyah Masri Sp.A, dr. Maiherizansyah, Sp.PD, dr. Hendra Moeslim Sp.OG, dr. Dudi Affandi Sp.B dan dr. Iflan Nouval Sp.GK. (DP)
