MEULABOH – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Aceh menggelar rapat penelaah semester 1 Tahun 2019 program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK), di Aula Bappeda Aceh Barat, Selasa (30/7/2019).
Kepala Perwakilam BKKBN provinsi Aceh, Sahidal Kastri mengatakan, Kabupaten Aceh Barat memiliki Gampong (desa) Pasi Pinang yang menjadi contoh di Aceh dalam kesejahteraan keluarga dan program Rumah Dataku secara nasional.
Menurutnya, keberhasilan Aceh Barat melalui percontohan gampong tersebut tentu menjadi inspirasi Pemerintah Aceh untuk mengajak Satuan Kerja Perangkat Kabupaten (SKPK) terkait Keluarga Berencana untuk melihat secara langsung dan mencontoh keberhasilan di Aceh Barat.
“Dengan pertimbangan ini, kami memilih menjadikan Aceh Barat menjadi tempat Rapat BKKBN Aceh. Tujuannya adalah untuk mengadopsi progran keberhasilan di Aceh Barat,” ujarnya.
Bupati Aceh Barat Ramli MS menyampaikan program Keluarga Berencana yang berhasil dibentuk melalui Gampong Pasi Pinang ini bukan hanya terkait membatasi jumlah kelahiran, namun dalam mewujudkan 8 fungsi keluarga.
Hal ini menjadi sinkron dengan program pemerintah daerah melalui program kampung muslimin.
“Untuk itu, mudahan-mudahan melalui kegiatan hari ini akan menghasilkan program yang bermanfaat di Aceh dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat Aceh,” ujar Bupati. (rel/red)
