LHOKSEUMAWE – Tiga ribuan lebih tenaga honorer yang ada di Pmerintah Kota Lhokseumawe mulai Januari 2020 tidak lagi menjadi sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan Cabang Lhokseumawe. Tetapi oleh masing masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) akan mendaftar tenaga honorernya ke Taspen Cabang Lhokseumawe sebagai peserta Dan membayar iuran untuk mendapat Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK ) Dan Jaminan Kematian (JKM).
Hal itu disampaikan Sekda Kota Lhokseumawe ,T Adnan dan Kepala Taspen Cabang Lhokseumawe-Khairul pada acara sosialisasi Program Taspen kepada Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD ) dilingkungan Pemerintah Kota Lhokseumawe yang berlangsung di ruang pertemuan Kantor Walikota Lhokseumawe, Kamis (23/1/2020).
Menurut Sekda,kalau selama ini tenaga honorer di Pemko Lhokseumawe menjadi sebagai peserta asuransi di BPJS Ketenagakerjaan ,mulai Januari 2020 beralih ke Taspen,karena fungsinya sama juga intinya melindungi tenaga kerja baik JKK dan JKM.
Kepala Taspen Cabang Lhokseumawe ,Khairul dalam kegiatan sosialisasi tersebut kepada OPD menjelaskan bahwa di Taspen ada empat program , yaitu Tunjangan hari tua (THT) ,Pensiun,JKK Dan JKM. Jika peserta Taspen mengalami kecelakaan kerja disaat pergi dan pulang kerja juga ditanggung oleh Taspen.
Rapat seluruh pejabat OPD dengan Taspen dibuka Sekda Kota Lhokseumawe, T Adnan yang juga dihadiri Asisten 2 .Marwadi Dan Asisten 3, Miswar SE.MSP dan sejumlah pejabat Taspen (z).
