Tapaktuan Miliki Center Of Excellent RDK di Gampong KB

TAPAKTUAN – Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Aceh bersama Dinas Pemberdayaan Perempuan, perlindungan Anak dan Keluarga Berencana Kabupaten Aceh Selatan melaksanakan kegiatan Sosialisasi di Pusat Layanan Unggulan (Center of Excelent) Pengelolaan Kampung KB Rumah Data Kependudukan yang di laksanakan di Aula Dinas tersebut, Jumat (24/1/2020).

Hadir pada Kegiatan tersebut
Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Selatan H.Nasjuddin, SH,MM, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Aceh Drs.Sahidal Kastri, M.Pd, Kabid Pengendalian Penduduk Faridah, SE, MM, Kepala OPD-KB Yulmainar, SE beserta jajarannya dengan jumlah peserta sebanyak 25 orang terdiri dari para kepala Desa sebagai peserta aktif pada kegiatan tersebut.

Mengawali sambutannya kepala Dinas Yulmainar, SE menuturkan saat ini Kabupaten Aceh Selatan telah memiliki 40 kampung KB yang tersebar di 18 Kecamatan 260 Desa dan semuanya telah di launching pada tahun 2016 hingga akhir tahun 2018 yang lalu.

Sejak saat itu pula kami terus berupaya untuk mengoptimalkan program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga KKBPK khususnya di Kampung KB yang terintegrasi dengan dinas terkait Jelasnya.

Kegiatan Sosialisasi Center of Excelent Pengelolaan Kampung KB Rumah Data Kependudukan di buka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Selatan H.Nasjuddin, SH,MM hal ini yang membuat para Kepala Desa sebagai peserta aktif pada kegiatan tersebut semakin semangat serta antusias untuk membangun Rumah DataKu di gampangnya masing-masing berkat dukungan langsung dari pemerintah Daerah.

Dalam arahannya Kepada Perwakilan BKKBN Provinsi Aceh Drs. Sahidal Kastri, M.Pd menjelaskan bahwa Penduduk sebagai modal dasar pembangunan merupakan pilar utama dalam mewujudkan pembangunan berwawasan kependudukan.

“Penduduk sebagai obyek dan subyek perlu dikenali, diidentifikasi, dipilah, dianalisis sehingga intervensi pembangunan tepat sasaran dan kita ketahui bahwa Rumah Data Kependudukan berfungsi sebagai wadah tersedianya data dan informasi serta pusat intervensi pembangunan di tingkat mikro, sehingga upaya membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang berdaya saing, unggul, Cerdas, Sehat, Religius, mampu mengendalikan diri dan bersifat produktif nantinya akan lahir di keluarga-keluarga kita,” ujarnya.

Selain diisi oleh Pakar Pengelola RDK terkait teknis pengisian K0/RKD/2019, Kabid Pengendalian Penduduk Penduduk Faridah, SE, MM di sela sela penutupan kegiatan tersebut selain di laksanakan di Kabupaten Aceh Selatan juga akan di laksanakan di 23 Kabupaten/Kota lainnya mengingat saat ini jumlah kampung KB yang ada sudah mencapai 586 Kampung KB yang tersebar di 23 Kabupaten/Kota dan nantinya akan kita dukung pelaksanaannya dengan Dana Alokasi khusus DAK di tahun 2020 sebagai penunjang operasional di Kampung tersebut tegasnya. (rel/b)