BLANGPIDIE-Wakil Bupati (Wabup) Aceh Barat Daya (Abdya), Muslizar MT, Kamis (13/2/2020) mengimbau warga kabupaten setempat untuk tidak merayakan Valentine Day (hari kasih sayang). Himbauan tersebut disampaikannya mengingat perayaan tersebut sangat bertentangan dengan syariat Islam dan kebudayaan Aceh.
Dikatakan, perayaan yang diperingati setiap 14 Februari itu merupakan budaya barat yang tidak sepatutnya ditiru oleh ummat Islam. Dia menilai Valentine Day adalah budaya barat yang bertentangan dengan ajaran Islam. Bahkan peringatan Valintene Day sering dijadikan ajang oleh kaum muda-mudi untuk berbuat hal-hal negatif dan juga bertentangan dengan kebudayaan dan jauh dari nuansa Islami.
“Demi menjaga kesucian akidah dan penguatan pengamalan syariat Islam khususnya di Kabupaten Abdya dan Provinsi Aceh pada umumnya, maka diimbau kepada seluruh masyarakat bahwa hari Valentine sangat bertentangan dengan syariat Islam dan budaya di Aceh. Karenanya jangan ada yang merayakan Valentine Day dalam bentuk apa pun karena itu bukan ajaran Islam,” ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan, bagi kalangan remaja agar tidak berkumpul atau berduaan, berboncengan dengan yang bukan muhrimnya yang dapat mengundang khalwat, mesum, zina, dan sebagainya sehingga melanggar Qanun Aceh Nomor 6 Tahun 2014 tentang Qanun Jinayat. Dalam Islam, saling menghormati dan menumbuhkan kasih sayang antar sesama bisa ditunjukkan sepanjang hari tidak mesti menunggu hari tersebut. Sebab umat Islam diajarkan untuk saling menjaga silaturrahmi dan menumbuhkan kasih sayang antar sesama dalam sepanjang hari.
Ada beberapa pertimbangan mengapa Valentine Day ini dilarang yakni, pertama sudah jelas karena bukan budaya Islam, melainkan budaya yang ingin menghancurkan generasi Islam. Selanjutnya, Valentine Day selama ini dijadikan sebagai hari semangat melakukan perbuatan maksiat. Hal itu terbukti dengan banyaknya segala macam penyimpangan yang dilakukan. Kemudian, Valentine Day ini juga banyak dijadikan sebagai hari hubungan bebas lelaki dan perempuan, dimana dalam hal ini korbannya yang terbanyak para pelajar dan remaja.
“Akan hal itu, jangan rayakan hari Valentine itu. Patroli Satpol PP dan WH akan ditingkatkan pada perayaaan Valentine Day tersebut. Jika himbauan ini tidak diindahkan maka akan ditindak sesuai dengan Qanun Syariat Islam yang berlaku,” pungkasnya.(ag)