BANDA ACEH – Teuku Hendra Faisal, Kepala Bidang Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh, menyatakan bahwa Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI menjadi bukti nyata keseriusan pemerintah dalam memperbaiki infrastruktur, terutama di sektor pariwisata.
“Kami berharap momentum PON ke-21 ini dapat membawa dampak positif bagi kebangkitan dan perkembangan pariwisata Aceh di masa mendatang,” ujar Hendra dalam konferensi pers yang digelar di Banda Aceh, Selasa, (17/9//2024).
Menurut Hendra, pariwisata di provinsi paling barat Indonesia ini sangat memukau pengunjung, mulai dari atlet, ofisial, tim pendukung, hingga wisatawan mancanegara.
“Mereka menyebut Aceh sangat indah. Banyak yang terkejut, karena kenyataan yang mereka temui jauh lebih baik dari apa yang dibayangkan sebelumnya,” kata Hendra.
Hendra juga berharap para atlet, ofisial, dan tim pendukung dapat membantu mempromosikan wisata Aceh ke seluruh Indonesia. Terlebih, masyarakat Aceh dikenal dengan keramahannya dan tingkat toleransi yang tinggi.
Selain itu, Hendra menambahkan bahwa Disbudpar Aceh menggelar 21 festival budaya di berbagai kabupaten dan kota untuk memeriahkan PON Aceh-Sumut. Kekayaan budaya ini diharapkan dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara.
“Tujuan dari penyelenggaraan acara ini adalah untuk memperkenalkan budaya, kuliner, dan tradisi Aceh kepada pengunjung yang datang memeriahkan PON,” tutupnya. (Red)
