TERLETAK di Gampong Bantayan, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara, Pantai Bantayan menjadi salah satu destinasi wisata bahari syariah yang terkenal di Provinsi Aceh. Dengan pesona alamnya yang menawan, pantai ini tidak hanya menjadi tempat bersantai, tetapi juga simbol harmoni antara keindahan alam dan penerapan nilai-nilai Islami.
Pantai Bantayan menawarkan panorama yang memanjakan mata, mulai dari pasir putih yang lembut, pepohonan cemara yang tertata rapi, hingga deburan ombak yang menenangkan. Pengunjung dapat menikmati beragam aktivitas menarik, seperti bermain banana boat, menyewa motor ATV untuk berkeliling bibir pantai, atau sekadar duduk santai di bawah pondok-pondok yang tersedia.
Tak hanya itu, keindahan pohon cemara yang berjajar di sekitar pantai menciptakan suasana teduh dan nyaman. Udara pantai yang segar membuat tempat ini cocok untuk melepas penat dari rutinitas sehari-hari.
Pantai ini juga dikenal dengan sajian kulinernya yang menggugah selera. Pengunjung dapat menikmati kopi Aceh yang khas, mie Aceh yang lezat, hingga aneka makanan laut segar seperti mie seafood dan kuah lada. Berbagai gerai makanan dan minuman berjejer di sepanjang pantai, menawarkan beragam pilihan dengan harga yang ramah di kantong.
Fasilitas penunjang di Pantai Bantayan juga cukup lengkap. Saat ini, terdapat 16 pondok yang bisa digunakan untuk bersantai, hasil pembangunan pemerintah daerah dan provinsi, serta pihak ketiga. Belasan kios kecil juga tersedia, menyediakan makanan ringan hingga suvenir khas Aceh.
Sebagai objek wisata bersyariah, Pantai Bantayan memiliki aturan khusus. Pengunjung diwajibkan mengenakan pakaian yang sopan dan tertutup sesuai dengan nilai-nilai syariat Islam. Langkah ini diambil sejak kawasan ini direnovasi pascatsunami 2004, diikuti kesepakatan antara masyarakat, tokoh agama, dan pemerintah untuk menjadikan pantai ini destinasi wisata yang tetap menghormati kearifan lokal.
Seperti halnya yang disampaikan oleh Ketua Umum Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Gampong Bantayan, Kecamatan Seunuddon, Kabupaten Aceh Utara bahwa daerah pantai ini dibuat dan disepakati untuk mementingkan dan selalu menjunjung tinggi prinsip syariah dan nilai-nilai islamiyah.
“Sejak tsunami 2004, masyarakat bersama Muspika dan tokoh agama sepakat membenahi kawasan ini. Kami ingin menjadikannya sebagai tempat wisata yang tidak hanya indah, tetapi juga sesuai dengan prinsip syariah,” ujar Ketua Pokdarwis Gampong Bantayan, Edi Amri. Minggu (17/11/2024)
Upaya masyarakat Bantayan dalam mengembangkan destinasi ini tidak sia-sia. Pada tahun 2023, Gampong Bantayan menerima penghargaan dari Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT) sebagai Juara XII dalam Lomba Desa Wisata Nusantara kategori Tematik Ekonomi. Penghargaan ini membuktikan komitmen masyarakat dalam memadukan potensi wisata dengan pemberdayaan ekonomi lokal tanpa mengabaikan nilai-nilai tradisi.
“Ini adalah kebanggaan bagi kami. Kami berkomitmen untuk terus melestarikan kawasan ini sebagai destinasi wisata syariah yang juga mendukung perekonomian masyarakat,” kata Kepala Desa Bantayan, Fazal Umri.
Pantai Bantayan terletak sekitar 10 kilometer dari jalan lintas nasional Medan-Banda Aceh, sehingga mudah dijangkau. Dari Simpang Kompi B Peudawa, perjalanan ke pantai hanya memakan waktu sekitar 10 menit. Pengunjung dikenakan biaya masuk Rp5.000 untuk kendaraan roda dua dan Rp20.000 untuk kendaraan roda empat.
Pantai ini juga menjadi lokasi berbagai tradisi dan ritual lokal. Salah satu momen yang menarik adalah Rebo Wekasan atau Rabu terakhir di bulan Safar, di mana masyarakat berkumpul untuk melakukan doa bersama. Tradisi ini menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang ingin merasakan pengalaman budaya Aceh yang autentik.
Pantai Bantayan bukan hanya sekadar destinasi wisata, tetapi juga simbol kearifan lokal yang harmonis dengan modernitas. Bagi Anda yang ingin menikmati keindahan alam sekaligus memahami budaya masyarakat Aceh, Pantai Bantayan adalah pilihan yang tepat.
Jadi, jika Anda berada di Aceh Utara atau merencanakan perjalanan ke wilayah ini, sempatkanlah untuk mengunjungi Pantai Bantayan. Nikmati pesonanya, dukung ekonomi lokal, dan rasakan kedamaian dari destinasi wisata syariah ini. (adv)